Nazaruddin Pernah Ingin Jadikan Anas Presiden
jpnn.com - JAKARTA - Saksi Anas Urbaningrum, Direktur PT Anak Negeri Mindo Rosalina Manulang mengaku diperintahkan Muhammad Nazaruddin untuk mencari uang sebanyak-banyaknya dalam pengerjaan proyek agar dapat diberikan pada Anas. Alasannya, uang itu untuk membantu Anas dalam bursa pencarian Kongres Partai Demokrat.
Hal ini disampaikan Rosa saat bersaksi untuk Anas dalam sidang lanjutan perkara dugaan korupsi di proyek Hambalang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, (14/8).
"Pak Nazar bilang, Ros kau cari uang yang banyak. Kita mau buat Pak Anas jadi ketua umum, setelah itu kita akan buat Pak Anas jadi presiden," ujar Rosa menirukan ucapan, mantan bosnya, Nazaruddin.
Ucapan Rosa ini sempat mengundang tawa pengunjung sidang. Menurut Rosa, atas perintah Nazar tersebut seluruh pegawai marketing di Grup Permai diminta mengerjakan proyek di kementerian sebanyak-banyaknya dengan hasil 100 persen.
"Jadi kita dipaksa kerja 100 persen proyek. Cari uang yang banyak, katanya untuk Pak Anas," sambung Rosa.
Menurut Rosa, ia tidak pernah mendengar langsung Anas meminta uang atau dicarikan uang. Semua hanya berasal dari titah Nazaruddin. Ia pun mengaku tak tahu keterlibatan Anas di proyek Hambalang.
"Kalau untuk Hambalang saya enggak tahu. Di kantor kita hanya tahu di belakang pak Nazar ada Pak Anas. Pak Nazar selalu bicara ke kita begitu," kata Rosa. (flo/jpnn)