Ngeri-Ngeri Sedap
Oleh: Dhimam Abror DjuraidNamun, mereka terkejut saat tiba di Medan karena pertengkaran tersebut ternyata hanya kebohongan belaka.
Meski menuai reaksi beragam dari anak-anak, pada akhirnya pertemuan itu mengobati rasa rindu. Mak Domu juga menyampaikan keinginan untuk melihat anak-anaknya menikah.
Di sisi lain, dia juga menyimpan suatu rahasia besar yang tak ingin diketahui keluarga sebelum keinginan tersebut tercapai.
Masing-masing anak juga ternyata memendam keresahan ketika berurusan dengan keluarga.
Ketika film-film Indonesia didominasi oleh tema-tema klenik dan perdukunan seperti ‘’KKN di Desa Penari’’ dan ‘’Pengabdi Setan’’, tidak ada pilihan lain kecuali mengirim film-film jenis komedi yang bisa membuat gelak tawa.
Kemampuan menertawakan diri sendiri menunjukkan kualitas bangsa untuk survive.
Di tengah kondisi yang serbasumpek, kita masih bisa bergelak tawa.
Siapa tahu panitia Oscar menjadi iba terhadap bangsa Indonesia dan memberi hadiah hiburan.