Nicholaus Prasetya, Pemenang Sayembara Ahmad Wahib yang Terinspirasi Tragedi Reformasi
Tiga Hari Disembunyikan Tetangga di Rumah SebelahMinggu, 18 November 2012 – 00:18 WIB
Sejumlah warga pribumi melakukan hal yang sama seperti tetangga Nicho. Mereka telah menyelamatkan warga-warga Tionghoa dari kerusuhan kala itu. Di tengah isu diskriminasi terhadap etnis tertentu, rupanya, masih banyak warga yang bersikap toleran terhadap keberagaman.
"Dalam persembunyian itu, saya dan keluarga hidup membaur dengan anak-anak si tuan rumah. Kami makan bersama. Tidur bersama mereka di kasur tipis yang digelar di lantai. Kami tidak merasakan adanya perbedaan itu. Kami merasa sama," ungkapnya sambil menggeser letak gelang hitam di tangan kirinya.
Pengalaman Nicho yang mendalam itulah yang membuat tim juri sayembara Ahmad Wahib Award dengan tema Inspirasi untuk Toleransi terperangah. Karya esai Nicho yang berjudul Ahmad Wahib: Ketika "Yang Lain" Menjadi Subjek akhirnya dinobatkan sebagai pemenang dalam lomba dua tahunan itu.