Nih, Pesan KH Mutawakkil Alallah terkait Penyerangan Ulama
Sebab, dari insiden-insiden itu, obyek yang diserang rata-rata adalah pesantren/rumah ibadah. Di sisi lain, orang-orang yang mengalami gangguan jiwa biasanya memiliki kebiasaan khusus.
Di antaranya, mereka tidak tahu arah maupun tujuan. ”Jalannya juga tak lurus. Pandangannya selalu ke atas,” katanya.
Apalagi, insiden itu sebagian terjadi di Jatim yang notabene adalah barometer keamanan nasional.
”Jatim sudah sangat kondusif. Salah satunya karena masyarakat yang tawadu' pada ulama. Ketika ada isu ini, kami khawatir dimanfaatkan pihak-pihak tak bertanggungjawab,” katanya.
PWNU juga sudah mengklarifikasi sejumlah insiden yang terjadi di beberapa ponpes. Hasilnya berbeda-beda. Di Ploso, terduga pelaku disinyalir mengalami gangguan jiwa.
Sedangkan, untuk insiden di Sidogiri juga sama. Pelakunya diduga mengalami gangguan jiwa. ”Namun, kasusnya agak beda. Pelaku masih warga di sekitar pesantren. Yang bersangkutan sebelumnya juga pernah membuat kegaduhan serupa di sana,” katanya. (ris)