Nita Talia Habiskan Rp 1 Miliar untuk Operasi Plastik?
Rhinoplasty bertujuan menanam implan yang membantu mempercantik bentuk hidungnya. Hidung asli Nita yang bulat direkonstruksi menjadi lebih ramping dan mancung. Meski demikian, Nita tetap ingin hidung barunya terlihat natural, tidak berlebihan.
"Dokter kasih pilihan apakah hidungnya mau sekalian dimancungin agar mirip orang Pakistan? Saya tolak, yang sewajarnya saja," tutur pedangdut asal Bandung tersebut, lalu tertawa.
Proses recovery terhadap hidungnya tidak memakan waktu lama. Dalam kurun sekitar dua atau tiga bulan, hidungnya sudah "baru". Nita lantas melanjutkan proses mempercantik wajahnya di bagian pipi dengan lipolysis alias sedot lemak. Dokter menyedot lemak dan membentuk pipinya agar lebih tirus.
Namun, dia menegaskan, tindakan di pipi sebatas mengambil timbunan lemak, tidak mengubah bentuk rahang.
"Nggak, saya nggak mengubah bentuk rahang," ucapnya. Kalau mengubah bentuk rahang, tulangnya dipotong, digergaji. "Saya nggak berani," tegasnya.
Pemulihan setelah mengubah bagian pipi pun tidak memakan waktu lama. Tiga minggu pascaoperasi, Nita kembali beraktivitas seperti biasa, bahkan tampil bernyanyi.
"Makan biasa, meski bengkak-bengkak dan diperban tiga hari. Seminggu sekali kontrol dilihat jahitannya," ucap istri Nurdin Ruditia tersebut.
Tindakan operasi tidak hanya dilakukan di dua bagian. Nita juga memermak kantong mata dan dagunya.