Nonton Peter Sagan Menang, Naik Turun Perkebunan Anggur
Selasa, 21 Mei 2013 – 00:39 WIB
Ketika bersepeda, baru rasanya lebih nyaman. Sebab, anginnya terasa dingin. Meski demikian, keringnya udara membuat kami terus merasa haus. Lyne Bessette, yang memandu, menghentikan peloton di kilometer 30. Alasannya untuk kembali mengisi botol minum dengan air yang disiapkan di van yang dikendarai Jen Slowey.
"Bibir ini rasanya kering terus minta dibasahi," aku Khoiri Soetomo, salah satu founder Surabaya Road Bike Community (SRBC), yang memprakarsai program ini bersama Jawa Pos Cycling.
Setelah itu, kami kembali melaju menuju Healdsburg. Kecepatan rata-rata kami mendekati 30 km/jam. Tidak terlalu cepat, tapi cukup berat bagi sebagian peserta. Apalagi dengan udara yang begitu kering.