NPC Indonesia Berhasrat Jadi Host Asean Paragames 2022, Ini Alasannya
jpnn.com, PAPUA - Langkah Vietnam yang membatalkan diri sebagai tuan rumah (host) Asean Paragames 2022 mendatang langsung disambut oleh NPC Indonesia. Mereka memastikan, siap bersaing dengan Malaysia dan Thailand untuk menggantikan Vietnam.
Sebelumya, Vietnam membatalkan diri menjadi tuan rumah Asean Paragames karena Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vietnam serta Politbiro Negara mereka menyetujui pembatalan melihat Covid-19 di Vietnam dan negara-negara peserta lainnya masih tinggi.
Meski belum adanya pengumuman resmi dari pemerintah Vietnam terkait keputusan pembatalan pesta olahraga bagi atlet difabel se-Asia Tenggara kepada negara-negara peserta. Namun, mereka sudah menegaskan sikapnya itu di level dalam negeri.
Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Senny Marbun menegaskan keinginanya itu kepada awak media saat mendampingi Menpora Zainudin Amali meninjau kesiapan venue-venue yang akan digunakan pada ajang Peparnas XVI/2021 Kamis (4/11).
"Seandainya pemerintah Indonesia mau mengambil alih sebagai tuan rumah Asean Paragames XI/2022 nanti, saya rasa itu menjadi hal yang sangat baik, disamping Thailand dan Malaysia juga memiliki keinginan yang sama untuk menjadi tuan rumah," ucap Senny.
Dia meyakini, peluang menjadi juara umum Asean Paragames cukup besar saat menjadi tuan rumah, karena semangat para atlet difabel Indonesia sangat besar ketika diberi kesempatan tampil di hadapan masyarakat Indonesia.
"Sekarang tinggal pemerintah Indonesia saja, untuk urusan Asean-nya, itu urusan saya," tegasnya.
Mendengar pernyataan dari Senny Marbun, Menpora Zainudin Amali menunjukkan respons positif. Orang nomro satu di dunia olahraga Indonesia itu menegaskan, secepatnya bakal disampaikan ke Presiden Joko Widodo.