OCBC NISP Sebut Permintaan KPR Masih Bagus
’’Permintaan rumah masih bagus ya. Suku bunga untuk KPR juga turun terus,’’ ujarnya.
Bank OCBC NISP memberikan suku bunga sekitar delapan persen buat kredit KPR untuk kondisi tertentu.
Parwati mengakui, mayoritas bank kini memberikan bunga kredit KPR kurang dari sepuluh persen per tahun.
Hal itu sejalan dengan tren penurunan suku bunga pendanaan dan penurunan bertahap suku bunga kredit.
’’Di kredit konsumer, yang paling cepat pertumbuhannya, yang paling banyak demand-nya ya memang KPR,’’ tambahnya.
Menurut Parwati, daya beli masyarakat membaik berkat kenaikan upah minimum regional kabupaten/kota.
Selain itu, Bank Indonesia telah melonggarkan kebijakan uang muka melalui revisi loan to value (LTV) KPR dan kredit kendaraan bermotor (KKB).
Bukan hanya itu, pemerintah juga telah menaikkan batas penghasilan tidak kena pajak (PTKP) dari Rp 36 juta per tahun menjadi Rp 54 juta per tahun.