Oegro Bilang Separatis, Mabes Simpulkan Teroris
Jumat, 24 September 2010 – 06:02 WIB
Oegroseno mengungkapkan, untuk menjaga kestabilan dan keamanan di Medan, Sumut, harus digalakkan komunikasi dengan masyarakat desa. Sebab, selama ini komunikasi tersebut sudah terputus begitu saja. "Dengan dibangunnya komunikasi, segala kemungkinan bisa segera diantisipasi," urai dia.
Soal penembakan di Polsekta Hamparan Perak, Kapolda membantah anggapan tentang adanya unsur balas dendam yang melatarbelakangi serangan tersebut. "Tidak. Dari penyelidikan, tidak ada unsur balas dendam," tegas dia.
Terpisah, pihak Mabes yakin 100 persen yakin bahwa para penyerang mapolsek itu adalah bagian dari jaringan teroris yang merampok Bank CIMB Niaga, Medan, 18 Agustus lalu. Silakan baca berita terkait, "Tholut Kendalikan Teror dari Jawa". (jpnn/c11/iro)