Oh, Ternyata Ini Pemesan Artis Berinisial VA dan AS
jpnn.com, SURABAYA - Penyidik Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim mendalami keterangan lima orang saksi yang diduga terkait prostitusi online yang melibatkan artis VA dan AS.
Ternyata, pemesan layanan prostitusi para artis dengan tarif puluhan juta itu adalah pengusaha kaya dari Surabaya.
Dia memesannya lewat jasa seorang muncikari di media sosial. "Konsumen (prostitusi artis) pengusaha di Kota Surabaya ini. Kemarin sudah diperiksa satu orang dan seorang temannya," papar Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Harissandi, Minggu (6/1).
Tentang modus praktik prostitusi online yang dilayani para selebriti ibu kota ini, Wakil Dirreskrimsus Polda Jatim, AKBP Arman Asmara Syarifuddin menjelaskan bahwa lewat jasa muncikari sebagai perantara, konsumen pria hidung belang memesan layanan seks tersebut via online.
Setelah menyepakati harga yang ditentukan, maka pihak muncikari menghubungi artis yang bersangkutan dan bilang ada pria yang tertarik kepadanya.
Kemudian setelah disepekati, maka pemesan dan artis yang diorder bertemu di sebuah hotel yang ditentukan di Surabaya.
Soal bagaimana pembagian tarif antara muncikari dan para artis penjaja cinta itu, serta siapa yang menanggung biaya mendatangkan para artis ini dari Jakarta ke Surabaya, penyidik masih melakukan pendalaman.
Namun yang pasti, kasus tersebut terbongkar setelah tim patroli cyber crime Polda Jatim menelusuri akun-akun media sosial yang digunakan jaringan prostitusi online yang diduga melibatkan para artis.