Oversupply, Harga Tembakau Jatuh
Rabu, 01 Agustus 2012 – 03:53 WIB
SURABAYA - Industri tembakau makin lesu. Itu terbukti pada prediksi harga tembakau tahun ini yang lebih rendah dari tahun lalu. Penyebabnya dua faktor. Yakni, menurunnya kebutuhan pabrik rokok dan tingginya kapasitas produksi. Sehingga, oversupply tembakau tahun ini tak terhindarkan lagi. Kepala Dinas Perkebunan Jatim Moch Samsul Arifien menyatakan, penurunan tersebut merupakan efek domino dari anomali tembakau dua tahun terakhir, 2010 dan 2011. Pada 2010, permintaan pabrik rokok sebanyak 70 ribu ton tembakau tak terpenuhi. Cuaca yang buruk membuat Jatim hanya bisa menghasilkan 55 ribu ton tembakau.
"Pabrik yang mengalami hal ini langsung berlomba menyapu bersih persediaan tembakau 2011," ungkap dia saat ditemui Jawa Pos, Selasa (31/7). Padahal, persediaan tembakau 2011 mencapai 115 ribu ton. Angka tersebut melebihi kebutuhan pabrik rokok tahun 2011 yakni 95 ribu ton.
Persaingan borong memborong antar perusahaan pun tak terelakkan. Harga tembakau pada 2011 menjadi tinggi, yakni Rp 40-60 ribu per kilo. "Ya perusahaan takut kekurangan persediaan seperti tahun 2010," ujarnya.
SURABAYA - Industri tembakau makin lesu. Itu terbukti pada prediksi harga tembakau tahun ini yang lebih rendah dari tahun lalu. Penyebabnya dua faktor.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Berburu Keping Oreo Pokemon Mew, Hadiahnya Traveling ke Jepang
Minggu, 05 Mei 2024 – 16:03 WIB - Investasi
Cetak Laba Rp 15,98 Triliun Pada Triwulan I 2024, Mayoritas Analis Rekomendasikan Beli Saham BBRI
Minggu, 05 Mei 2024 – 14:09 WIB - Investasi
RUPST 2024 BRI Insurance Laporkan Kinerja Positif
Minggu, 05 Mei 2024 – 12:25 WIB - Bisnis
BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Layanan Finansial Bagi PMI di Korsel
Minggu, 05 Mei 2024 – 06:59 WIB
BERITA TERPOPULER
- Bulutangkis
Link Live Streaming Final Thomas Cup 2024 China Vs Indonesia, Susunan Pemainnya Dahsyat
Minggu, 05 Mei 2024 – 13:37 WIB - Humaniora
Presiden Ingin Urusan Honorer Tuntas Tahun Ini, Pemda Mangkir Layak Diberi Sanksi
Minggu, 05 Mei 2024 – 16:09 WIB - Gosip
Masalah Rumah Tangga Ricis Terungkap, Tak Akur dengan Mertua Hingga Soal Nafkah Batin
Minggu, 05 Mei 2024 – 15:23 WIB - Jabar Terkini
1 Bulan Melayani Warga Bogor, Angkot Listrik Bakal Dievaluasi
Minggu, 05 Mei 2024 – 14:00 WIB - Bulutangkis
Final Thomas Cup 2024: Ginting Kedodoran di Set 2, China Vs Indonesia 1-0
Minggu, 05 Mei 2024 – 17:57 WIB