Pabrik Wig Kekurangan Buruh Terampil
Senin, 12 Oktober 2009 – 06:33 WIB
"Semakin banyak perusahaan rambut, karyawan wanita yang baru terutama yang terampil akan semakin susah didapatkan. Kalaupun ada, alokasinya tidak merata," katanya, Minggu (11/10).
Direktur salah satu pabrik rambut palsu, Saryono, mengakui bahwa kondisi itu sudah berlangsung sejak 6 bulan terakhir. Perusahaan rambut palsu yang dipimpinnya itu semakin kesulitan merekrut tenaga wanita trampil. "Kalau hanya pekerja wanita kasar tidak terlalu susah. Untuk tenaga trampil kami cukup kesulitan," katanya.