Pajak Ekspor Hambat Industri CPO
Sabtu, 09 April 2011 – 12:52 WIB
JAKARTA - Memasuki usianya yang ke-100 tahun, industri CPO (crude palm oil) masih menghadapi berbagai persoalan elementer. Oleh karena itu, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) meminta dukungan nyata dari berbagai pihak, terutama pemerintah agar industri ini tetap menjadi andalan Indoesia. "Saat ini komoditi CPO telah masuk ke persaingan global, black campaign (kampanye hitam) bukan hanya muncul dari LSM tetapi juga sudah masuk ke grup konsumen bahkan negara, seperti yang terjadi di Eropa. Mereka menekan kita dengan mnerapkan standar yang tinggi tapi nggak jelas dasarnya,"ujar Sekjen Gapki, Joko Supriyono saat berkunjung ke redaksi INDOPOS (JPNN Group), Jumat (8/4).
Hal itu dinilai terkait dengan upaya negara-negara Eropa untuk menekan pemasaran CPO di wilayahnya. Maklum di negeri mereka hanya beberapa komoditi yang bisa dijadikan minyak nabati seperti bunga matahari dan repeseed. "Pemerintah harusnya berada di depan. Kalau Eropa tidak fair, pemerintah yang seharusnya komplain karena kontribusi kita ke negara sudah sangat besar,"tuturnya.
Sayangnya hingga saat ini pemerintah masih belum sepenuhnya mendukung kinerja industri CPO nasional. Seperti masih diterapkannya pajak ekspor (PE) yang tinggi dengan dalih untuk menekan ekspor dan menurunkan harga minyak goreng dalam negeri. "Buktinya, ekspor CPO masih tetap besar, harga minyak goreng juga tinggi. Ini membuktikan instrumen PE sudah tidak efektif,"cetusnya.
JAKARTA - Memasuki usianya yang ke-100 tahun, industri CPO (crude palm oil) masih menghadapi berbagai persoalan elementer. Oleh karena itu, Gabungan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Industri
Wamenaker Immanuel Ebenezer Ingin Negara Selalu Hadir Memajukan Industri Musik
Rabu, 20 November 2024 – 22:05 WIB - Makro
Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
Rabu, 20 November 2024 – 21:48 WIB - Makro
Bea Cukai Cegah Peredaran Rokok Ilegal di Jabar Lewat Langkah Kolaboratif dengan Pemda
Rabu, 20 November 2024 – 21:35 WIB - Bisnis
ASDP Maksimalkan Layanan Penyeberangan Jawa-Bali untuk Menyambut Natal dan Tahun Baru
Rabu, 20 November 2024 – 21:24 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kriminal
Diduga Dibunuh, IRT di Pekanbaru Ditemukan Tewas, Pelaku Diduga Kuat Orang Dekat
Rabu, 20 November 2024 – 17:49 WIB - Sepak Bola
Mengintip Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Seberapa Dekat?
Rabu, 20 November 2024 – 19:34 WIB - All Sport
Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
Rabu, 20 November 2024 – 19:45 WIB - Jateng Terkini
Tragedi Longsor di Bruno Purworejo: Satu Korban Masih Hilang, Tiga Tewas
Rabu, 20 November 2024 – 19:20 WIB - Humaniora
Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
Rabu, 20 November 2024 – 20:27 WIB