Pak Jokowi Bakal Teken Prasasti 2 Abad Kebun Raya Bogor
jpnn.com, BOGOR - Presiden Joko Widodo dijadwalkan menandatangani Prasasti 2 Abad Kebun Raya Bogor pada Minggu (11/3). Rencananya, penandatanganan itu akan dilakukan di Tugu 2 Abad Pusat Konservasi Tumbuhan, Kebun Raya LIPI (Kebun Raya Bogor).
Penandatanganan prasasti tersebut merupakan salah satu bagian penting dari peringatan 2 Abad Kebun Raya Bogor. Plt Kepala LIPI Prof. Dr. Bambang Subiyanto mengatakan, ada beberapa hal yang melandasi perlunya penandatanganan Prasasti 2 Abad Kebun Raya Bogor oleh Presiden Jokowi.
“Pertama, berdirinya Kebun Raya Bogor pada tahun 1817 yang menjadi cikal bakal berdirinya institusi-institusi ilmiah di Indonesia merupakan sejarah yang sangat penting bagi Bangsa Indonesia,” katanya di Jakarta, Sabtu (10/3).
Lebih lanjut Bambang menjelaskan, Kebun Raya Bogor menjadi bukti dimulainya kesadaran Bangsa Indonesia terhadap pentingnya penerapan ilmu pengetahuan, dan pemanfaatan sumber daya tumbuhan, khususnya untuk kepentingan ekonomi negara.
“Kemudian, hal penting kedua mengapa prasasti perlu ada karena sejarah membuktikan, kehadiran kebun raya ini mampu memperbaiki perekonomian negara melalui pengembangan potensi berbagai jenis tumbuhan, termasuk kelapa sawit dan kina,” tuturnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati LIPI, Prof. Dr. Enny Sudarmonowati menambahkan, landasan ketiga penandatanganan prasasti karena Kebun Raya Bogor diangap memiliki peran signifikan memperbaiki kualitas lingkungan.
“Hingga akhir 2017, Kebun Raya Bogor LIPI telah mengembangkan 37 kebun raya di berbagai daerah di Indonesia,” kata Enny.
Untuk landasan keempat, lanjut Enny, prasasti yang akan ditandatangani oleh Presiden tidak hanya prasasti sejarah panjang Kebun Raya Bogor, tetapi juga prasasti keberhasilan Kebun Raya Bogor LIPI dalam mengembangkan flora maskot nasional, Rafflesia patma secara buatan di luar habitat alaminya.