Pak Tito Pamerkan Capaian Kinerja Polri di Depan Para Petinggi Negeri
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian memaparkan sejumlah kinerjanya di depan Presiden Joko Widodo, Wapres Jusuf Kalla, para menteri dan pimpinan lembaga negara, Selasa (20/6). Tito memaparkan capaian kinerja Polri di sela-sela buka puasa bersama di Auditorium PTIK, Jakarta Selatan.
Tito mengatakan, pihaknya telah menggelar acara buka bersama dengan menggandeng tokoh agama di tingkat wilayah. Tujuannya adalah menjalin tali silaturahmi dengan masyarakat.
"Mohon izin saya laporkan kepada Bapak Presiden, bulan puasa ini seluruh jajaran Polri memperkuat silaturahmi dengan tablig akbar dan bakti sosial serta buka puasa dengan masyarakat. Polda, polres, polsek kami wajibkan beriktikad tulus," kata Tito dalam sambutannya.
Selain menggelar tablig akbar, tambah Tito, Polsi juga mencanangkan Operasi Ramadniya guna menanggulangi kejahatan dan gangguan dalam masa Lebaran. Personel Polri yang dikerahkan untuk Operasi Radmaniya ditugaskan menjaga harga sembako dan mengantisipasi kemacetan pada arus mudik.
"Alhamdulillah saat ini hanya gula sedikit naik yang lain stabil. Kemudian bahkan Jawa Timur dapat laporan Gubernur Pak Karwo ada penurunan harga. Namun sudah kami tindak kartel-kartel," kata Tito.
Lebih lanjut Tito mengatakan, Detasemen Khusus 88 Antiteror pun berhasil menanggulangi jaringan terorisme di Indonesia. Sejauh ini, pihaknya sudah menangkap 36 terduga teroris.
"Aksi terorisme, Bom Kampung Melayu kami lapor ke Panglima TNI sedikit mencurigakan kami akan tangkap. Sudah 36 pelaku kami tangkap kemarin di Bima akan meledakan polsek dan termasuk malam ini yang di Banten,” sebutnya.
Yang juga jadi fokus Polri adalah membersihkan praktik premanisme. “Operasi premanisme juga kami bersihkan di terminal dan stasiun. Jadi kalau mereka pulang mudik aman," kata Tito.