Pamer & Adu Cepat Mobil Mewah
Sabtu, 20 Juli 2013 – 10:41 WIB
Mengerjakan film yang melibatkan banyak mobil mewah begitu, Awi sebagai sutradara mengaku memiliki banyak tantangan. Untuk adegan kebut-kebutan, misalnya, fasilitas untuk mendukung pengambilan gambar tersebut di Indonesia belum memadai. "Jadi, sampai sekarang pun masih berpikir untuk ngakalin itu," ungkap sutradara film Loe Gue End tersebut.
Awi bilang, meski film itu merupakan drama laga, porsi drama tetap lebih besar daripada laga. "Adegan kebut-kebutan 30 persen, drama 70 persen," katanya.
Lalu, bagaimana cara Awi menyiasati supaya tidak terkesan bahwa mobil-mobil tersebut hanya menjadi pemanis film? Dia menjawab, sebetulnya porsi 30 persen untuk adegan kebut-kebutan sudah termasuk banyak.