Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

PAN Ingin Capres Lain Debat Lawan Hatta

Selasa, 04 Maret 2014 – 00:22 WIB
PAN Ingin Capres Lain Debat Lawan Hatta - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) tak ciut nyali meski ketua umumnya, Hatta Rajasa masih belum moncer secara popularitas maupun elektabilitas di bursa calon presiden. PAN justru meyakini Hatta merupakan satu-satunya bakal capres paling kapabel di antara nama-nama yang sudah beredar akhir-akhir ini.

Menurut Ketua Fraksi PAN DPR, Tjatur Sapto Edy, sampai saat ini Hatta merupakan tokoh di bursa capres yang punya jam terbang paling tinggi di pemerintahan.  "Beliau (Hatta, red) sudah memegang jabatan enam menteri, termasuk yang merangkap seperti menteri keuangan," kata Tjatur di Jakarta, Senin (3/3).

Dipaparkannya, Hatta selama menduduki pos-pos di kementerian juga meninggalkan catatan penting bagi kepentingan negara. Misalnya saat menjadi menteri riset dan teknologi, lanjut Tjatur, Hatta menghasilkan UU Ristek yang pertama kalinya dalam sejarah Indonesia.

Selanjutnya saat dipercaya sebagai menteri perhubungan, sambung Tjatur, prestasi Hatta adalah membenahi sistem transportasi nasional kala itu yang sarat dengan kecelakaan maut. Selain itu, Hatta juga menerapkan asas menerapkan asas cabotage di dunia pelayaran tanah air. “Asas cabotage itu mengharuskan pelaku pelayaran asing menggandeng mitra lokal bila hendak masuk ke Indonesia,” ucap Tjatur.

Namun, sebut Tjatur, prestasi Hatta yang bisa dibilang fenomenal adalah konsep Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).  “Pak Hatta bikin MP3EI yang visinya sampai 2025. Visinya jelas, Indonesia mau dibawa ke mana, Halmahera mau ke mana hingga 2025, juga jelas ada di situ," sambung Tjatur.

Bahkan,  Tjatur menyodorkan kliam bahwa Hatta sebagai Menko Perekonomian berhasil mengawal angka pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan pendapatan perkapita Indonesia hingga mencapai hampir USD 5000.

Tjatur juga menyebut pengakuan dunia internasional terhadap prestasi Hatta. Misalnya, Hatta pernah menerima Public Policy Award pada 2011 dari Asia Society yang dikenal sebagai lembaga bergengsi.

“Artinya Pak Hatta setara dengan tokoh seperti Ban Ki Moon (Sekjen PBB), Bill Clinton, dan Mandela. Mereka ini yang dianggap bisa menelurkan kebijakan publik di negaranya yang terarah dan jelas," tandas Tjatur.

JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) tak ciut nyali meski ketua umumnya, Hatta Rajasa masih belum moncer secara popularitas maupun elektabilitas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA