Panitia Pembukaan ISL Merugi
Izin Telat, Penjualan Tiket TerlambatSenin, 07 Januari 2013 – 10:05 WIB
Beruntung, tiket ludes juga. Augie pun senang, karena pemasukan dari tiket sangat membantu panpel sekalipun itu tidak bisa menutup pengeluaran. Jika tiket ludes, panpel bisa meraup sekitar Rp350 juta. Sementara total biaya penyelenggaraan mencapai Rp800 juta.
Dijelaskan bos Hotel Swarna Dwipa ini, dana sebesar itu untuk membooking grup band Slank dan biaya produksi seperti setting panggung dan lighting. Bagian ini menyedot sekotar Rp400 juta. Separonya lagi untuk biaya menggelar pertandingan pembuka ISL dan personel keamanan.
"Semua dana ditanggung sendiri oleh Sriwijaya FC. Kami tidak masalah merugi. Terpenting kompetisi berjalan lancar dan sesuai jadwal," terang Augie.