Papua Butuh DAK untuk HIV/AIDS
Kondisi ODHA Memprihatinkan, dan Terus BertambahKamis, 12 November 2009 – 07:20 WIB
Ditempat yang sama salah seorang ODHA, Edita (26) menuturkan, sebagai salah seorang penderita, pihaknya sangat mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah. "Kami sangat mengharapkan adanya bantuan, yang paling kami butuhkan adalah bantuan makanan yang memiliki nutrisi sehingga bisa bertahan hidup, karena kami juga masih ingin hidup dan melakukan aktivitas sama seperti orang lain,"tuturnya Edita yang sejak 2007 lalu terinveksi HIV.
Ketua Tim Peduli Aids Gereja-gereja Baptis se-Pegunungan Tengah Papua, Pdt Yason Yikwa menambahkan, para ODHA adalah manusia yang sama seperti manusia pada umumnya, yaitu memiliki hak untuk hidup dan berinteraksi dengan manusia lain, yang tentunya memerlukan adanya perhatian dari semua unsue, baik lingkungan, masyarakat, keluarga dan gereja. Akan tetapi kata dia, untuk melakukan semua ini memerlukan dana, sehingga pihaknya mengharapkan agar pemerintah memberikan bantuan berupa dana.(lmn/aj)