Partai Mahathir Dibubarkan Jelang Pemilu
jpnn.com, KUALA LUMPUR - Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM), salah satu kekuatan oposisi Malaysia, bubar. Demikian instruksi Registrar of Societies (RoS) terhadap partai yang dipimpin oleh Mahathir Mohamad tersebut. Tetapi, instruksi itu hanya berlaku sementara, tidak permanen.
”PPBM belum menyerahkan dokumen resmi yang menjadi syarat penting pendaftaran partai sampai batas waktu 30 hari berakhir. Karena itu, PPBM disarankan untuk bubar per tanggal yang tercantum dalam surat perintah ini,” kata Dirjen RoS Surayati Ibrahim seperti dikutip Reuters, Kamis (5/4).
Dalam jumpa pers, perempuan berjilbab itu juga menunjukkan surat perintah resmi dari lembaganya.
Atas instruksi tersebut, Mahathir berhak mengajukan banding. Jika PPBM bisa menunjukkan berkas yang dimaksud RoS dalam waktu 30 hari ke depan, status partai itu akan kembali aktif.
Namun, apabila sampai batas waktu yang ditetapkan PPBM tetap tidak bisa menyerahkan dokumen tersebut, RoS berhak membubarkan partai itu secara permanen.
RoS memublikasikan keputusannya terhadap PPBM sehari menjelang pembubaran parlemen. Hari ini (6/4), rencananya, Perdana Menteri (PM) Najib Razak akan membubarkan parlemen.
Biasanya, setelah parlemen bubar, pemilihan umum (pemilu) digelar. Karena itu, kubu Mahathir menuding pembubaran sementara PPBM bermuatan politik. Mereka yakin Najib hanya berniat menjegal Mahathir. (hep/c20/dos)