Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pasar Baru Rumbia Ludes

Minggu, 27 Juli 2014 – 01:12 WIB
Pasar Baru Rumbia Ludes - JPNN.COM

jpnn.com - RUMBIA – Puluhan kios dan hamparan di pasar Rumbia, Lampung Tengah, ludes terbakar kemarin (26/7) sekitar pukul 04.15 WIB. Api baru dapat dipadamkan setelah petugas berjuang sekitar dua jam.

Menurut sejumlah pedagang, titik api berasal dari salah satu kios pakaian di tengah pasar. Karena bangunan kios yang 50 persen terbuat dari kayu, api dengan cepat menjalar ke kios lain.

 "Kurang lebih ada 25 kios mas yang terbakar. Ludes semua tidak ada yang bisa diselamatkan barangnya," ujar Ahmad Yani, pedagang sandal dan sepatu yang kiosnya habis terbakar.

Dari pantauan Radar Lampung (Grup JPNN) sekitar pukul 04.30 WIB, api masih cukup membesar. Para pedagang dan warga pun berupaya mengevakuasi barang dagangan mereka. Sebagian lainnya melakukan pengamanan di kios-kios yang ada di sekitar kebakaran. Mereka nampak tidak ada yang melakukan upaya pemadaman.

Upaya pemadaman tidak bisa berjalan maksimal. Sebab, selain tidak ada petugas pemadam kebakaran, lokasi kebakaran juga berada di tengah pasar sehingga membuat pedagang dan warga kesulitan melakukan pemadaman. Kondisi ini diperparah dengan tidak adanya sumber air di sekitar lokasi.

Akibatnya, para pedagang terpaksa hanya dapat melakukan upaya pemadaman setelah api menghanguskan puluhan kios. Itupun hanya menggunakan air minuman kemasan.

"Saya pasrah mas, karena upaya kami hanya seperti ini. Tidak ada bantuan dari pemerintah," keluh Pipik, pedagang pakaian yang mengaku dagangannya habis tanpa kuasa menahan tangisannya.

Akibat kejadian itu,  ditaksir kerugian mencapai Rp700 juta. Kapolsek Rumbia Iptu Danu R. Atmaja mengatakan, dugaan sementara kebakaran dipicu oleh hubungan arus pendek listrik.

RUMBIA – Puluhan kios dan hamparan di pasar Rumbia, Lampung Tengah, ludes terbakar kemarin (26/7) sekitar pukul 04.15 WIB. Api baru dapat dipadamkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News