Pasar Properti Batam Diprediksi Meningkat Usai Lebaran
REI juga kata Achyar akan segera melanjutkan rencana membangun rumah murah bersubsidi di atas lahan kaveling siap bangun (KSB) setelah Lebaran.
“Kami akan garap rumah subsidi murah di lahan KSB yang tak dimanfaatkan seluas 1000 hektare lebih,” ucapnya.
Achyar menyebut masih banyak masyarakat Batam yang butuh rumah layak huni. Contohnya di Pemko Batam saja terdapat sekitar 1.000 petugas kebersihan. Kebanyakan dari mereka tinggal di rumah liar (ruli).
“Di Batam ada sekitar 50 ribu ruli. Sedangkan target kami itu bikin 1000 rumah murah per tahun. Jadi, butuh waktu 50 tahun untuk memindahkan ruli ke rumah layak huni. Tapi dengan memanfaatkan KSB, bisa lebih cepat,” ucapnya.
Baca: Anak Buah Tewas Ditembak Perampok, Wakapolda Sumsel Bilang Begini
REI akan mengajak Badan Pengusahaan (BP) Batam untuk kerja sama mewujudkannya.
“Kami ingin kerja sama dengan BP Batam, dimana kami akan buat master plan-nya yang terdiri dari fasilitas umum lengkap seperti fasilitas pendidikan, kesehatan dan lainnya,” paparnya.
Para petugas kebersihan Pemko Batam juga memiliki BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga dengan demikian, rumah murah bersubsidi bisa diperoleh dengan uang muka yang lebih murah dan angsuran yang terjangkau. (jpg)