Pasok Gas Domestik, Teken Kontrak Rp 5,3 Triliun
Rabu, 08 April 2009 – 10:05 WIB
Menurut Djoko, saat ini baru 3 kargo yang bisa dipasarkan. Yakni, 2 kargo untuk pabrik pupuk PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dan 1 kargo dipasarkan di pasar spot melalui trader asal India, Gail Limited. "Harga di pasar spot cukup bagus, yakni USD 4,25 per MMBTU," katanya.
Untuk 15 kargo lainnya, lanjut Djoko, saat ini BPMigas dan Departemen ESDM tengah mencoba memasarkan ke pasar domestik maupun pasar spot. "Prioritasnya tetap pasar domestik," terangnya.
Dia mengatakan, untuk PT PIM, rencananya suplai akan ditambah lagi sekitar 6-7 kargo. Opsi lainnya adalah mengonversi LNG di Kilang Bontang menjadi elpiji (liquified petroleum gas) untuk menyuplai kebutuhan Pertamina. "Untuk elpiji, rencananya 6 kargo," sebutnya. "Sisanya baru akan dipasarkan melalui pasar spot," tambahnya. (owi/dwi)