Pecatan Polisi yang Merupakan Otak Kasus Penipuan Itu Kini Jadi Buronan, Waspadalah
jpnn.com, BANJARBARU - Seorang pria berstatus pecatan Polri bernama Najli menjadi buronan polisi karena terlibat sekaligus otak aksi penipuan yang terjadi di kawasan Kelurahan Syamsudin Noor Banjarbaru, Kalsel, sekitar sepekan lalu.
Terdeteksinya keterlibatan Najli selaku otak penipuan usai jajaran dari Polsek Banjarbaru Barat mengamankan trio pelaku selaku eksekutor di lapangan.
Ketiga pelaku ini dibekuk aparat karena terbukti bersekongkol untuk menipu dan membawa kabur satu unit motor skuter matik.
Kapolsek Banjarbaru Barat, Andir Hutagalung menerangkan bahwa Najli kini berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang). Yang mana pihaknya katanya dalam proses pengejaran yang bersangkutan.
“Ketiga pelaku mengatakan bahwa otak dari tindak pidana ini merupakan pecatan Polri yang bernama Najli. Kini statusnya masih DPO," tegas Kapolsek.
Adapun, terkait asal muasal kasus penipuan ini terbongkar. Kapolsek menerangkan jika sebelumnya korban dari tindakan penipuan ini menyambangi kantor Mapolsek Banjarbaru Barat. Dengan maksud mengadukan bahwa dirinya telah ditipu sekelompok orang.
"Kejadian penipuan dan atau penggelapan ini terjadi 2 Juli lalu. Saat itu pelapor (korban) yang sedang bekerja didatangi ketiga pelaku yang mengaku petugas pembiayaan seraya menyebut jika pelapor menunggak cicilan kredit motornya," ceritanya.
Setelah mengelabui korban, komplotan pelaku ini langsung meminta kunci motor milik korban. Pelaku berdalih penyitaan oleh pembiayaan karena tunggakan kredit yang belum rampung.