Pecco Bagnaia Mengukuhkan Dominasi Ducati di Kejuaraan Balap Dunia
Bagi Ducati, satu-satunya pabrikan non-Jepang yang mampu meraih gelar Juara Dunia di MotoGP, ini merupakan gelar pembalap ketiga dalam sejarahnya, sedangkan jumlah gelar juara dunia Superbike yang diraih pembalap asal Borgo Panigale ialah sebanyak 16.
MotoGP 2023 menggambarkan supremasi teknis yang menonjol dari sepeda motor Ducati, yang mencatatkan beberapa rekor penting kejuaraan dunia roda dua yang paling penting, seperti jumlah kemenangan keseluruhan tertinggi dalam satu musim (17 Grand Prix dari 20).
Kemudian rekor jumlah pembalap berbeda terbanyak yang mampu memenangkan setidaknya satu Grand Prix seperti Bagnaia, Bastianini, Bezzecchi, Di Giannantonio, Martin, dan Zarco.
“Satu tahun yang lalu saya ingat bahwa bersama dengan para penggemar dari seluruh dunia kami merayakan gelar Juara Dunia MotoGP dan Superbike, diliputi oleh kegembiraan dan antusiasme," kata CEO Ducati Claudio Domenicali, dalam keterangannya, Senin (27/11).
"Pecco menjalani musim yang luar biasa dan hari ini dia menulis ulang sejarah kami lagi, menjadi pembalap Ducati pertama yang menjadi Juara Dunia dua kali di MotoGP."
Claudio Domenicali juga mengucapkan selamat kepada Jorge, karena telah memicu duel perebutan gelar hingga balapan terakhir, dan Bez yang telah lama menjadi bagian dari tantangan Kejuaraan Dunia.
"Kepada para penggemar Ducati saya berjanji bahwa kali ini kami tidak akan puas, tetapi kami akan bekerja untuk menang lagi," tegas dia.
Dominasi Ducati di kejuaraan balap motor Dunia juga diapresiasi tinggi oleh Ducati Indonesia.