Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pelajar SD Taruhan Balap Liar

Minggu, 26 Januari 2014 – 07:06 WIB
Pelajar SD Taruhan Balap Liar - JPNN.COM

jpnn.com - BALIKPAPAN -- Meski sering ditangkapi dan dikenakan tilang, para anak baru gede (ABG) ini tidak ada jeranya untuk berhenti balap sepeda motor liar.

Termasuk juga para penontonnya, sejumlah anak di bawah umur juga diduga terlibat taruhan. Tak mau dibiarkan, belasan penonton dan joki balap liar kembali berhasil dijaring anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Semayang.

Saat melakukan patroli, polisi mengamankan 12 sepeda motor yang digunakan trek-trekan di kawasan Lapangan Merdeka.
“Saat anggota kami melakukan patroli melihat sejumlah anak-anak berkumpul di sekitar Lapangan Merdeka, ternyata mereka sedang menyaksikan teman mereka yang sedang trek-trekan. Langsung di situ kita tangkapin mereka,” ujar Kapolsek Semayang Kompol Tigor P Sihotang, seperti dilansir Balikpapan Pos (JPNN Grup), Sabtu (25/1).

Setelah dibawa ke Mako Polsek Kawasan Pelabuhan Semayang dan didata, ternyata hampir semua dari mereka masih berstatus pelajar SMP negeri. Parahnya ada pula yang masih duduk di bangku SD.

Dari keterangan ABG tersebut, mereka sengaja datang ke Lapangan Merdeka setelah mendapat informasi akan ada balapan.

“Saya dapat informasi dari teman kalau ada balapan motor di Lapangan Merdeka, ya saya ke sana mau menonton, saya tidak ikut taruhan. Ada yang bilang taruhan Rp200 ribu tapi saya tidak ikut, cuma nonton saja,” kilah salah seorang ABG yang mengaku bersekolah di SMP negeri di kawasan Gunung Pasir.

Setelah dilakukan pemeriksaan semua ABG tersebut tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM), selain itu beberapa pengendara juga tidak membawa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Dua penunggang sepeda motor, yakni Yamaha FIZ R bernomor KT 5879 V dan KT 5463 AS yang melakukan aksi trek-trekan di jalan dikenakan denda tertinggi. Berkisar Rp1,5 juta.

BALIKPAPAN -- Meski sering ditangkapi dan dikenakan tilang, para anak baru gede (ABG) ini tidak ada jeranya untuk berhenti balap sepeda motor liar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News