Pelari Jepang Usung Spirit Teman

LONDON - Tragedi gempa bumi dan tsunami (11/3) yang menghancurkan Jepang menginspirasi Mizuho Nasukawa untuk menjadi yang terbaik dalam marathon London lusa. Mantan juara marathon Tokyo itu mengaku tragedi yang meluluhlantakkan negerinya tersebut sempat membuatnya down. Apalagi dia mengetahui jika gempa berkekuatan 8,9 skala richter itu yang disusul tsunami itu merenggut nyawa teman dekatnya, Taiko Osawa.

"Spirit saya benar-benar hancur dan saya sangat shock mendengarnya (kematian temannya, Red)," tutur Mizuho. 

Kini, dia bertekad bangkit dan melupakan tragedi memilukan tersebut. Dia berjanji untuk mengerahkan kekuatannya demi penghormatan kepada mendiang teman dekatnya tersebut. "Saya datang ke London untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa saya bisa berlari untuk menghormati tmean saya,"katanya.

Sementara itu, juara bertahan London Marathon putra Tsegaye Kebede berjanji untuk mempertahankan prestasinya. Bahkan, dia bertekad untuk membuat rekor dunia baru. Pelari asal Etiopia itu berusaha untuk berlari melewati rekor yang dicetak rekan senegaranya Haile Gebrselassie dengan waktu 2 jam tiga menit dan 59 detik."Tentu saya akan berusaha memperbaiki waktu saya,"kata Kebede.