Pembalap Muda Indonesia Siap Bertarung di Ajang GP2
jpnn.com - JAKARTA- Prestasi anak bangsa kembali diukir oleh Philo Paz Armand. Pembalap muda Indonesia berusia 19 tahun ini akan bertarung di ajang bergengsi GP2.
Philo yang memiliki wajah ganteng dan badan atletis ini, sudah teruji kemampuannya selama tes GP2. Bahkan pemuda blasteran Ambon (ayah) dan Manado (ibu) ini selalu mencatat waktu terbaik sehingga berhasil mendapatkan satu tiket di balap single seater dunia di akhir April 2016.
"Ini kebanggaan yang luar biasa bagi saya karena bisa membawa nama Indonesia ke balap single seater dunia. Banyak pembalap-pembalap muda dunia yang akan bertarung di GP2 nanti," kata Philo dalam salah satu tayangan TV swasta, Jumat (11/12).
Phlio mengaku terjun ke dunia balap karting sejak 2006. Meski asli pribumi, banyak yang terkecoh melihat Philo karena dalam percakapan sehari-hari sering menggunakan bahasa Inggris.
"Saya sejak TK sampai SMA hidupnya di Jakarta. Hanya saja saya sekolahnya di international school yang bahasa pengantarnya Bahasa Inggris, makanya saya lebih menguasai bahasa Inggris," tuturnya.
Beruntung Philo yang sangat mencintai dunia balap ini didukung kedua orangtuanya. Pada 2010, Philo hijrah ke Italia dan makin menekuni dunia balap karting. Banyak sirkuit dunia yang sudah dijajal Philo. Namun dari sekian sirkuit, Monaco yang paling dirasakan sulit karena track-tracknya lebih rumit.
"Pembalap itu tidak punya waktu banyak mempelajari track sirkuitnya. Hanya 45 menit saja, dan langsung balapan," ujar pemuda yang ingin melanjutkan kuliah di Inggris.
Saat ini, Philo tengah melatih konsentrasi untuk persiapan GP2 tahun depan. Selain itu Philo juga sering bermain game untuk menghapal track sirkuit.