Pembangunan Fly Over Terhambat
JAKABARING - Hujan yang mengguyur Kota Palembang sejak beberapa bulan terakhir mengakibatkan pembangunan fly over simpang Jakabaring terhambat. Pasalnya, penggalian untuk untuk fondasi P3 dan P4 tergenang air.
Kepala PPTK Pembangunan Fly over Jakabaring Djoko Saputra mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penggalian untuk pemasangan fondasi. Namun sayang, musim penghujan yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir menghambat pengerejaan penggalian.
“Untuk penggalian fondasi P3 dan P4 terus kita lalukan. Tapi belum selesai karena tergenang air. Bahkan galian yang ada sekarang sudah seperti kolam ikan,” ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, pemasangan fondasi P2 juga siap dilakukan tapi terkendala karena hujan. Oleh sebab itu, pembangunan saat ini tidak sesuai yang ditargetkan. “Saat ini progres pembangunan baru 47 persen. Pembangunannya jelas tidak sesuai target yang harusnya sudah diatas 70 persen,” katanya.
Oleh sebab itu, lanjut Djoko, pihaknya akan meminta perpanjangan waktu untuk mencapai target pembangunan yang ditetapkan hingga akhir tahun ini. “Ketika hujan kita memang tidak bisa bekerja. Jadi kita akan mengoptimalkan pekerjaan kita ketika cuaca cerah,” tuturnya.
Djoko menambahkan, kendala lain yang dihadapinya adalah masalah pembebasan lahan yang belum juga tuntas. Hal tersebut juga menghambat pengerjaan karena pihaknya tidak bisa bekerja di lahan yang belum diganti rugi.
“Kita tidak bisa bekerja di lahan yang belum diganti rugi. Karena kalau kita tetap nekat bekerja di lahan yang belum diganti rugi pasti akan ditentang oleh warga,” ucapnya.
Untuk jumlah lahan yang belum diganti rugi, sambungnya, hingga saat ini masih sama seperti dulu yakni 40 persen yang belum dibebaskan. Oleh sebab itu, pihaknya berharap tim pembebasan lahan bisa menyelesaikan persoalan tersebut secepatnya.
“Pembangunan fly over ini ditargetkan selesai akhir tahun 2014. Kalau pembebasan lahan masih belum selesai hingga awal 2014, kita khawatir penyelesaian pembangunan tidak mencapai target,” tandasnya. (ati)