Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pembangunan Tol Akses BIJB Kertajati Majalengka Terus Bergerak, Target Beroperasi Akhir 2021

Senin, 16 November 2020 – 18:56 WIB
Pembangunan Tol Akses BIJB Kertajati Majalengka Terus Bergerak, Target Beroperasi Akhir 2021 - JPNN.COM
Ilustrasi progres pembangunan tol BIJB Kertajati Majalengka. Foto: dok for jpnn

jpnn.com, MAJALENGKA - Direktur Operasi Astra Tol Cipali, Agung Prasetyo melaporkan progres pembangunan tol akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka baru mencapai 4,9 persen, Senin.

Pada awal September 2020 lalu, Astra Tol Cipali bersama dengan Kemen PUPR Jawa Barat dan Kabupaten Majalengka meresmikan Ground Breaking Pembangunan Tol Akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.

Pembangunan tol akses BIJB Kertajati merupakan proyek yang diinisiasi oleh Pemprov Jabar dengan Kementrian PUPR yang sudah direncanakan sejak Mei 2017.

Di mana, pekerjaan itu merupakan penambahan lingkup Tol Cipali.

Akses BIJB Kertajati nantinya akan terkoneksi dengan Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) yang menghubungkan Kota Bandung dan wilayah sekitarnya.

“Dengan total pelaksanaan pekerjaan selama 305 hari, saat ini progres pembangunan akses BIJB Kertajati sudah memasuki 4,9 persen progres pekerjaan yang terdiri dari land clearing dan penimbunan tanah serta pondasi untuk jembatan,” kata Agung.

Ia menjelaskan, proyek pembangunan akses BIJB Kertajati dilakukan oleh Project Management Consultant Astra Infra Solutions beserta kontraktor pelaksana PT Acset Indonusa Tbk dan PT Pembangunan Perumahan (Persero), Tbk dengan konsultan supervisi PT Mitrapacific Consulindo International serta konsultan pengendalian mutu independen PT Eskapindo Matra.

Pekerjaan pembangunan akses BIJB Kertajati yang diprediksi akan selesai pada akhir 2021 ini.

Direktur Operasi Astra Tol Cipali, Agung Prasetyo melaporkan progres pembangunan tol akses BIJB Kertajati Majalengka baru mencapai 4,9 persen

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News