Pembubaran DPR Tandingan Ditunda
jpnn.com - JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat (KIH) tetap mempertahankan DPR tandingan yang mereka bentuk. Pasalnya, koalisi pendukung pemerintah itu menilai proses islah dengan Koalisi Indonesia Hebat (KMP) belum selesai.
Hal ini diungkapkan oleh pimpinan sementara DPR tandingan, Ida Fauziyah. Menurut Politikus PKB itu, pembubaran DPR tandingan masih menunggu disepakatinya poin penghapusan hak interpelasi dan hak angket angota DPR di tingkat komisi.
"Kehadiran pimpinan sementara dipertahankan sampai ada kesepakatan final," kata Ida di ruang kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/11).
Namun Ida memastikan, DPR tandingan tetap menjaga situasi kondusif selama proses pembahasan masih berlangsung. Mereka sepakat tidak menggelar paripurna atau rapat komisi sampai perundingan berakhir.
Lebih lanjut Ida mengatakan, pembentukan DPR tandingan bukan semata-mata untuk mengejar jabatan pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD).
Yang terpenting adalah proses politik di DPR bisa berlangsung dengan baik didasari musyawarah mufakat. "Saya yakin akan ada titik temu," pungkasnya. (dil/jpnn)