Pemerintah Jamin Penyaluran BBM Subsidi
Rupiah Menguat, Kuota Ditambah tapi Anggaran tak MembengkakSenin, 22 November 2010 – 15:12 WIB
JAKARTA - Penyaluran BBM subsidi tahun 2010 melebihi volume kuota yang ditetapkan pemerintah. Meski pemerintah tidak akan menambah anggaran penyaluran BBM subsidi, namun pemerintah menjamin penyaluran BBM subsidi akan terus dilakukan sesuai jadwal. "Sekarang volume itu bertambah, dari 36,5 juta kiloliter menjadi Rp38,75 kiloliter. Kita sudah menghitung dan tidak akan menambah anggaran subsidi karena ada penguatan rupiah. Keputusan ini kita ambil saat rapat koordinasi, kemarin,’’ kata Menteri koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa kepada wartawan di Jakarta, Senin (22/11).
Dari rakor tersebut, pemerintah juga telah memutuskan akan mengendalikan pertumbuhan kendaraan sekaligus mengendalikan penggunaan bahan bakar kendaraan. Bagi kendaraan yang berada di kawasan elit, penyaluran BBM subsidi akan diganti dengan BBM non subsidi seperti Pertamax.
"Kalau tidak dikendalikan dengan pertumbuhan kendaraan dan kondisi seperti ini, saya kita kelebihan volume BBM subsidi bisa lebih dari 2 juta KL. Artinya bisa lebih dari 8-10 persen anggaran sebelumnya dan bisa bahaya. Makanya tahun depan per Januari sudah harus dilakukan sistem tertutup dan pengawasannya," ungkap Hatta.
JAKARTA - Penyaluran BBM subsidi tahun 2010 melebihi volume kuota yang ditetapkan pemerintah. Meski pemerintah tidak akan menambah anggaran penyaluran
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Storm Trade Luncurkan Program Ambassador untuk Influencer dan Advokat Kripto
Rabu, 27 November 2024 – 03:26 WIB - Bisnis
SIG & PT Pertamina Lubricants Kembangkan Pelumas Open Gear Dalam Negeri
Rabu, 27 November 2024 – 03:21 WIB - Industri
Ruas Falah Dukung MIND ID Mengakselerasi Pembangunan SGAR Mempawah Fase II
Selasa, 26 November 2024 – 22:17 WIB - Produk
Toshiba Berbagi Tips Menjaga Kebersihan Dispenser
Selasa, 26 November 2024 – 22:03 WIB
BERITA TERPOPULER
- ABC Indonesia
Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
Selasa, 26 November 2024 – 23:20 WIB - Seleb
Asri Welas dan Suami Sudah tak Tinggal Serumah?
Rabu, 27 November 2024 – 03:09 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
Selasa, 26 November 2024 – 22:49 WIB - Jatim Terkini
Warga Surabaya Usai Nyoblos Bisa Dapat Makan Gratis, Berikut Daftar Restorannya
Selasa, 26 November 2024 – 22:45 WIB - Hukum
Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
Rabu, 27 November 2024 – 02:02 WIB