Pemerintah Susun Peta Jalan Pembudayaan Listerasi, Lestari Moerdijat Merespons Begini
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengatakan sejumlah langkah yang ditetapkan dalam Peta Jalan Pembudayaan Literasi harus menjadi kepedulian bersama dalam rangka peningkatan budaya literasi yang merupakan bagian dari pembangunan karakter anak bangsa.
Lestari menyampaikan hal ini bertepatan dengan Hari Buku Nasional yang diperingati setiap 17 Mei.
"Peta jalan pembudayaan literasi harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh sehingga pembangunan karakter anak bangsa bisa menghasilkan kualitas generasi penerus yang kita harapkan bersama," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/5).
Dia menyampaikan berdasarkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) yang dihimpun Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menunjukkan tingkat literasi masyarakat pada 2022 berada pada angka 64,48 dari skala 100 atau masuk kategori sedang. Pemerintah pun menargetkan IPLM pada tahun ini sebesar 71,4.
Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan mengungkapkan pemerintah telah menyusun Peta Jalan Pembudayaan Literasi.
Strategi peningkatan literasi dalam peta jalan tersebut dilaksanakan melalui pembudayaan literasi keluarga, satuan pendidikan, dan pembudayaan literasi masyarakat.
"Sejumlah langkah pembudayaan literasi tersebut harus menjadi pengetahuan banyak pihak untuk mengakselerasi terwujudnya sejumlah target yang telah ditetapkan," kata Rerie sapaan akrab Lestari Moerdijat.
Diakui Rerie, untuk mewujudkan peningkatan literasi anak bangsa yang melibatkan keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat membutuhkan sinergi yang kuat lintas pemangku kepentingan.