Pemkab Kotim Gamang Berikan Subsidi Angkutan
Kamis, 29 Maret 2012 – 11:22 WIB
Meski demikian, untuk mengantisipasi perekonomian masyarakat desa, Supian sebelumnya menegaskan akan menggelar operasi pasar di daerah pedalaman yang sulit dijangkau. “Operasi pasar akan dilakukan ke beberapa daerah pinggiran atau daerah tertinggal untuk mengurangi beban masyarakat saat harga BBM naik nanti,” tegasnya.
Pelaksanaan operasi pasar dimaksudkan agar masyarakat tetap bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah yang telah disubsidi pemerintah. Sasaran operasi pasar adalah masyarakat menengah kebawah yang bakal terdampak secara langsung akibat kenaikan harga BBM.
Catatan Radar Sampit (JPNN Grup), berdasarkan data Pemkab Kotim, ada sekitar 70 desa tertinggal di Kotim, dengan rincian kategori, 53 desa tertinggal dan 17 desa sangat tertinggal. Belum jelas ada berapa desa yang nantinya akan mendapat jatah operasi pasar murah tersebut. (ign)