Pemudik Motor Disiapkan Kapal Gratis
Jumat, 20 Juli 2012 – 09:48 WIB
Untuk Jembatan, tahun ini dilakukan perbaikan dan pembangunan di kawasan Kabuyutan, Pemali, Kapidodo, Rembun, Bremi, dan Ciregol. Pengerjaannya meliputi perbaikan infrastruktur dan pembangunan ruas baru. Pada ruas jalan, Win menyebut teknologi recycling beton diterapkan pada tahun ini. Teknologi itu menggunakan baja untuk mengganti landasan jembatan dan mempunyai kelebihan pada kekuatan dan kecepatan pengerjaan. Dengan teknologi itu, dalam waktu satu pekan titik perbaikan atau pembangunan sudah bisa dilalui kendaraan.
Walau persiapan infrastruktur telah dilakukan lebih awal, bukan berarti kemacetan saat musim mudik lantas hilang sama sekali. Winarno mengingatkan masih ada beberapa titik rawan macet di jalur mudik akibat lonjakan jumlah pengguna jalan. Beberapa titik rawan macet itu tersebar di jalur Cikampek-Cirebon, Loasri-Pejagalan-Brebes-Tegal, dan Merak. Untuk mengantisipasi kemacetan di jalur utama itu, Winanrno menyebut saat ini telah dilakukan perbaikan-perbaikan jalur alternatif dan infrastruktur agar bisa menjadi pilihan para pengguna jalan saat musim mudik tiba.
Di Merak misalnya. Selain flyover, jalur alternative Merak-Serdang sudah dimuluskan. Di dua ruas rawan macet lainnya sengaja tidak dilakukan pelebaran jalan ataupun pembangunan flyover mengingat pada ruas tersebut nantinya akan dilalui oleh jalan tol Cikampek-Palimanan dan kemudian akan tersambung ke arah timur melalui tol Kanci-Pejagan. Khusus ruas Losari-Pejagan-Brebes-Tegal, walau belum tersedia jalan tol, saat ini jalur alternatif pada ruas itu juga masuk dalam pengerjaan persiapan jelang lebaran.