Pencinta Heavy Metal Ternyata Minder dan Penyendiri
jpnn.com - TERKADANG hanya dengan mengetahui genre musik apa yang disukai seseorang, kita dapat menilai karakteristik orang yang bersangkutan. Tidak terkecuali bagi para penggemar musik heavy metal. Meski selama ini fans band heavy metal dianggap agresif dan sulit diatur, ternyata sebuah studi mengatakan hal yang berbeda.
Seorang psikolog bernama Viren Swami dari Westminster University UK meminta 219 wanita dan 195 pria yang tinggal di Inggris untuk mengisi survei tentang kepribadian mereka setelah mendengarkan dan memberikan rating kepada 10 lagu bergenre heavy metal.
Lalu ketika peneliti mencocokkan preferensi musik dengan kepribadian masing-masing partisipan, Profesor Swami menemukan fakta bahwa keterbukaan terhadap pengalaman baru merupakan faktor utama yang harus dimiliki seseorang agar bisa menikmati musik heavy metal.
Namun di sisi lain, peneliti juga menemukan partisipan yang memiliki kecenderungan kuat untuk mendengarkan heavy metal lebih cenderung rendah diri atau minder dan individual. Fans musik heavy metal atau biasa disebut dengan metal heads juga mempunyai tingkat keunikan di atas rata-rata, sekaligus tingkat kealiman di bawah rata-rata.
"Bisa jadi kaitan ini didorong oleh sikap mereka terhadap otoritas tertentu, salah satunya otoritas keagamaan. Sedangkan musik heavy metal dianggap dapat membantu meningkatkan harga diri dan mendorong evaluasi diri yang positif diantara orang-orang yang minder," kata peneliti, seperti dilansir laman Dailynewsen, Sabtu (28/12).
Untuk itu, peneliti menambahkan daripada mengecap para fans heavy metal sebagai orang-orang yang antisosial dan penuh kekerasan, akan lebih baik jika orang-orang di sekitarnya memahami kebutuhan psikologis para metal heads ini.
Uniknya, studi lain dari Heriot-Watt University, Edinburgh menemukan pecinta heavy metal sebenarnya mempunyai karakteristik yang sama dengan penggemar musik klasik. Keduanya sama-sama dikatakan kreatif sekaligus tertutup. Mereka juga cenderung terobsesi pada genre musik kesukaan mereka itu. (fny/jpnn)