Pendaftaran Vaksinasi Per Keluarga dan Vaksinasi di Sekolah Sedang Dipertimbangkan di Australia
Untuk mempercepat vaksinasi dan mempermudah keluarga dari berbagai latar belakang budaya di Australia, pelaksanaan vaksinasi bersama bagi satu keluarga dan vaksinasi di sekolah sekarang sedang dipertimbangkan oleh pemerintah.
Untuk saat ini, siapa saja yang ingin mendapatkan vaksinasi Pfizer atau AstraZeneca di Australia harus melakukannya sendiri-sendiri.
Namun, penanggung jawab program vaksinasi di Australia, Letnan Jenderal John Frewen, hendak melakukan perubahan.
"Kami sedang mempertimbangkan program yang memungkinkan keluarga melakukan vaksinasi bersama-sama, supaya orangtua dan anak-anak bisa datang bersama-sama, kami sedang melihat bagaimana pengaturannya," katanya kepada ABC.
Satu pendaftaran saja
Untuk saat ini di Australia, mereka yang tinggal satu rumah dan hendak melakukan vaksinasi harus melakukannya di hari yang berbeda, proses pendaftarannya bersifat perseorangan.
Sistem pendaftaran ini dipandang oleh orang yang terlibat dalam program vaksinasi sebagai salah satu 'masalah' karena anggota keluarga adalah faktor yang krusial untuk meyakinkan anggota yang lain agar mau divaksinasi.
Selama ini banyak beredar cerita mengenai para warga muda di kalangan masyarakat multikultur di Australia yang berhasil meyakinkan orang tua atau kakek-nenek mereka untuk mau menjalani vaksinasi.
Oleh karena itu, mereka yang terlibat dalam program vaksinasi menilai, jika pendaftaran vaksin bisa dilakukan per keluarga, akan lebih banyak orang yang bersedia divaksinasi.
Untuk mempercepat vaksinasi dan mempermudah keluarga dari berbagai latar belakang budaya di Australia, pelaksanaan vaksinasi bersama bagi satu keluarga dan vaksinasi di sekolah sekarang sedang dipertimbangkan oleh pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:29 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
Kamis, 16 Mei 2024 – 16:43 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
Rabu, 15 Mei 2024 – 23:55 WIB - ABC Indonesia
Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
Rabu, 15 Mei 2024 – 23:26 WIB
- Humaniora
Honorer Non-Database BKN Jangan Berharap Lagi, Enggak Direken
Sabtu, 18 Mei 2024 – 10:54 WIB - All Sport
Brasil Ukir Kemenangan Bersejarah dari AS Secara Dramatis, Cek Klasemen VNL 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 – 09:34 WIB - Politik
Ngabalin Berkata Begini soal Grace Natalie & Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden Jokowi
Sabtu, 18 Mei 2024 – 09:27 WIB - Politik
Ditemani Sang Suami, Mbak Ita Serahkan Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota: Siap Majukan Semarang
Sabtu, 18 Mei 2024 – 13:25 WIB - Sulsel
PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan
Sabtu, 18 Mei 2024 – 12:54 WIB