Penembak Mati Tentara Tewas Ditembak

MARTAPURA – Perburuan yang dilakukan aparat Satuan Reskrim Polres OKU Timur (OKUT) selama 21 jam terhadap Arbain alias Alex Codet (33), akhirnya membuahkan hasil. Tersangka perampok bersenjata api (senpi) yang juga residivis kasus menembak mati anggota TNI itu, akhirnya tewas terkena tembakan dari rahang tembus hingga ke kepala bagian belakang.

Selanjutnya, jasad warga Pasar Baru, RT 03, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, itu di bawa ke RSUD Martapura untuk divisum. Dari tangan tersangka Alex Codet, polisi mendapati sepucuk senpi jenis FN SIK Sower buatan Jerman berisi tiga butir amunisinya. Lalu dalam dua amunisi lagi dalam saku celananya serta dompet berisi lima KTP berbeda.

Kapolres OKUT AKBP Kristiyono SIk MSi, melalui Kasat Reskrim AKP Janton Silaban, mengatakan tersangka Alex Codet diburu lantaran terlibat kasus perampokan uang Rp25 juta dari truk pembawa semen yang disopiri Suparyono, saat melintas di Kecamatan Madang Suku II. Kemudian pembajakan bus di Kecamatan BP Peliung. ”Dia juga pernah menembak mati anggota TNI di Bengkulu, divonis 16 tahun dan menjalani hukumannya 9 tahun,” beber Janton.

Sabtu petang (24/3), jelas Janton, pihaknya mendapat informasi keberadaan tersangka Alex Codet, di Desa Minang Baru, Kecamatan BP Peliung, Kabupaten OKUT. Tempat persembunyiannya sempat digerebek, terjadi kontak senjata dan tersangka sempat tertembak. ”Begitu akan didekati, tersangka bangun dan kabur lagi ke arah perkebunan. Sempat dikepung dan disisir hingga dini hari,” katanya.