Pengamat: Empat Menteri Mundur Tidak Beretika
Rabu, 09 September 2009 – 19:38 WIB
"Keempat menteri yang telah menyatakan mundur dari kabinet tersebut hanya sebuah tontonan dari prilaku politisi yang tidak punya etika karena lebih mengutamakan posisi aman dirinya 5 tahun ke depan untuk duduk di DPR ketimbang harus mempertanggungjawabkan kerjanya selama 5 tahun belakangan," ujar Boni Hargens dalam diskusi bertema “Perspektif Agenda Politik Legislatif dan Eksekutif 2009-2014” di Gedung DPD, Jakarta, Rabu (9/9).
Diingatkan Boni, para menteri yang tidak beretika itu sepatutnya tidak dimasukan lagi dalam kabinet. "Khusus kepada seluruh Anggota DPR kita juga meminta agar mereka-mereka ini tidak diberi peran strategis di DPR. Bagi mereka cukup sebagai anggota DPR saja. Institusi DPR jangan sampai kecolongan dengan cara memberikan jabatan strategis kepada mereka."
Di tempat terpisah, pengamat Politik dari Indonesia Institute, Cecep Effendy menegaskan para menteri seharusnya tetap mengembang tugas higga dilantiknya menteri baru sebagai wujud tanggungjawab atas tugas yang diemban. "Anggota kabinet yang meninggalkan SBY itu jelas tidak memegang komitmen dan sumpah jabatan mereka serta rendahnya etika jabatan yang mereka pegang.."
Dia juga menyarankan presiden terpilih SBY agar tidak memilih mereka lagi duduk di kabinet karena prilaku meninggalkan kabinet sebelum berakhir masa tugas mereka merupakan refleksi dari ketidakmampuan mereka mengurus tugas-tugas presiden yang didelegasikan kepada dirinya. (fas/JPNN)