Pengerjaan Tol Elevated Dilanjutkan, Perhatikan Lokasi Penyempitan di Jalur ini

jpnn.com, CIKARANG - PT Jasamarga Jalan layang Cikampek (JJC) kembali melanjutkan pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) yang membentang di Ruas Cikunir-Karawang Barat.

Mengingat pada periode arus mudik dan arus balik Lebaran 2017 seluruh proyek di seluruh koridor Jalan Tol Jakarta Cikampek menghentikan pekerjaan pembangunan, namun terhitung sejak 6 Juli 2017 pembangunan Jalan Tol Jakarta – Cikampek II (Elevated) dengan panjang 36 Km sudah dimulai pembangunannya.

APV Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan, koridor Jalan Tol Jakarta-Cikampek merupakan salah satu jalur transportasi strategis.

"Sebagai penunjang distribusi arus barang dan jasa baik yang menuju maupun keluar Jakarta dari Jawa Barat dan berlanjut dari atau ke Jawa Tengah/Jawa Timur dan seterusnya,” ujar Dwimawan dalam siaran persnya, Minggu (16/7) kemarin.

Terlebih, saat ini beban lalu lintas yang dihadapi Jalan Tol Jakarta Cikampek sangat tinggi. Kepadatan kerap terjadi di jalan tol yang lalu lintas hariannya mencapai 590 ribu kendaraan.

Rasio jumlah kendaraan dengan kapasitas jalan (V/C) di beberapa ruas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah mencapai 1,3, artinya kondisi arus lalu lintas sangat sensitif terhadap gangguan lalu lintas yan bila terdapat gangguan maka berpotensi terjadinya kepadatan.(chi/jpnn)

Karena itu Heru mengimbau pengguna jalan agar memperhatikan lokasi-lokasi penyempitan lajur yang dilakukan melalui rekayasa marka di lokasi-lokasi berikut:

. Km 25+400 Cibitung
. Km 26+200 Cibitung
. Km 27+050 Cibitung
. Km 28+000 Cibitung
. Km 29+700 Cikarang Utama
. Km 31+800 Cikarang Barat
. Km 33+100 Cikarang Barat
. Km 36+750 Cikarang Barat Utama (Cibatu)
. Km 37+400 Cikarang Timur