Gerbang kampung persahabatan Indonesia-Tiongkok di Desa Neuheun, Aceh Besar.
Misalnya, jika ada penghuni lain yang memiliki keperluan mendadak, ada keluarga atau anaknya sakit, dan tidak ada kendaraan, bisa diantar atau meminjam kendaraan penghuni lain. ’’Itu yang terjadi di sini. Jadi, kami saling membantu,’’ tambah Abdullah, ketua blok B.
Nelayan, penarik becak motor (ojek), pedagang, pegawai, maupun wiraswasta, semua ada di sini. ’’Ya, Indonesia mini lah,’’ ujar Yusuar, yang kehilangan istri dan dua putranya. ’’Saya bekerja di kota (Banda Aceh), tapi cukup nyaman tinggal di sini. Apalagi, udara masih bersih,’’ katanya. ’’Baru enam bulan lalu kami menikah dengan Dewina (mereka sama-sama kehilangan pasangan hidup beserta dua anak, Red),’’ tutur Yusuar. (nw/bersambung)
Pemerintah Tiongkok membangun 606 unit rumah tipe 42 di areal 22 hektare untuk korban tsunami 2004. Lokasinya dipilih di perbukitan Desa Neuheun,