Pengungsi Minta Bilik Asmara
Rabu, 03 November 2010 – 05:05 WIB
Harapan para pengungsi mendapatkan bilik asmara ternyata belum bisa segera terealisasi. Sebab, Satkorlak Penanggulangan Bencana Klaten (PB) memang belum merencanakan pembuatan bilik tersebut.
Seperti yang disampaikan Bupati Klaten Sunarna kemarin saat meninjau pengungsi di Desa Keputran. Dia menegaskan, bilik asmara dibuat jika waktu mengungsi berlangsung sebulan atau dua bulan. Namun, saat ini hal itu belum menjadi kebutuhan mendesak. "Kan di sekitar pengungsian mereka memiliki saudara atau teman. Tinggal disampaikan saja keinginan untuk meminjam tempat, selesai. Kami belum akan membuat bilik asmara," ungkapnya.
Dia menambahkan, kebutuhan biologis tersebut diakui penting. Namun, Sunarna meminta pengungsi menahan untuk beberapa hari ke depan hingga status Merapi sudah diturunkan. "Kalau memang sudah kebelet, bisa meminjam rumah warga sekitar. Pengungsi harus dapat menyesuaikan dengan kondisi darurat yang ada sekarang," katanya. (oh/nan/jpnn/c4/iro)