Pengungsi Rohingya Kembali Tapi Bukan Untuk Menetap
jpnn.com - jpnn.com - Warga Rohingya yang melarikan diri ke Bangladesh saat kerusuhan tahun lalu kembali ke kampung halamannya.
Namun, tujuan mereka bukanlah pulang. Melainkan, menjemput keluarga yang masih tertinggal.
"Hampir 1.000 pemuda kembali ke kota mereka di Myanmar untuk mengajak orang tua dan saudara-saudara mereka yang lain ke sini," kata Dudu Mia, ketua kamp pengungsi Rohingya di Kota Teknaf, Distrik Cox's Bazar, Provinsi Chittagong, Bangladesh.
Dia mengungkapkan, kepulangan 1.000 pemuda itu merupakan yang pertama terjadi sejak Oktober lalu.
Kabar itu juga dibenarkan petugas penjaga perbatasan.
Border Guard Bangladesh melaporkan bahwa selama sepekan terakhir terjadi peningkatan arus di perbatasan.
Sebagian besar adalah para pemuda Rohingya.
"Kami melakukan pemeriksaan dengan lebih ketat untuk mencegah terjadinya penyusupan," kata Abujar Al Jahid, komandan penjaga perbatasan.