Pengusaha Mebel Tenggak Racun, lalu Bakar Diri
jpnn.com - GUNUNGSUGIH – Akhir hidup yang tragis bagi Mulyono alias Denin. Lantaran kesal dengan penyakitnya yang tak kunjung sembuh, kakek 60 tahun ini nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun serangga dan membakar diri.
Peristiwa itu terjadi di rumah korban di Dusun 1 RT 03/01, Kampung Simpangagung, Kecamatan Seputihagung, Lampung Tengah, Senin (7/4) pukul 09.00 WIB WIB.
Paimin, tetangga Mulyono menuturkan, korban selama ini memang sering mengeluhkan penyakit yang dideritanya.
Mungkin karena putus asa, kakek yang diketahui berprofesi sebagai pengusaha mebel ini menggegerkan warga kampung setempat dengan cara membakar diri.
"Kami saja terkejut melihat bangunan dan tubuh korban sudah hangus terbakar. Dia terbaring kaku dalam rumahnya,” kata Paimin.
Setelah kejadian, tim Inafis Polres Lamteng beserta jajaran Polsek Terbanggibesar datang ke lokasi dan melakukan olah TKP (tempat kejadian peristiwa). Hasilnya ditemukan botol racun serangga tak jauh dari tubuh korban.
Tangisan histeris menyelimuti rumah korban. Kala itu, anak dan istri korban langsung shock melihat korban telah terbaring kaku, terpanggang di kediamannya.
Menurut Monir (45), istri korban, saat itu dia tengah membantu kerabatnya yang akan hajatan.
Monir juga menuturkan kalau korban sudah dua bulan ini menderita sakit yang cukup parah dan selalu dikeluhkan setiap hari. Hingga kini, peristiwa itu masih dalam proses penyelidikan Polsek Terbanggibesar.(hry/jpnn)