Penjelasan Gus Miftah Soal Video Ceramahnya yang Dikaitkan dengan Kasus Ayus & Nissa Sabyan
jpnn.com, JAKARTA - Gus Miftah memberikan tanggapan mengenai ramainya video berisi untaian ceramahnya yang dipakai untuk menanggpi dugaan perselingkuhan Ayus Sabyan dan Nissa Sabyan.
Dalam video yang beredar di aplikasi TikTok, suara Gus Miftah tersebut mengiringi cuplikan-cuplikan foto Nissa Sabyan bersama teman-temannya, termasuk personel Sabyan Gambus.
Dalam isi penggalan ceramah/kajian itu, terdengar suara Gus Miftah dengan lantang mengingatkan, agar jangan pernah menghina pendosa, seolah-olah kita tidak pernah berbuat dosa.
“Sering kali kita merasa sok suci, padahal Allah mengingatkan kepada kita, eh jangan sok suci bro, kenapa? Karena dia (Allah) paling tahu siapa diantara kalian yang bertaqwa,” ujarnya.
“Kita itu keliatan baik karena buruknya ditutupi oleh Allah. Kita itu kelihatan terhormat karena hinanya ditutupi oleh Allah. Kita itu kelihatan suci karena dosanya ditutupi oleh Allah. Jangan kita merasa paling baik di antara yang lain. Yang berhak menjadi hakim itu hanya Allah. Surga itu akan ditempati oleh ahli maksiat namun pada akhirnya bertobat. Bukan orang yang sok suci namun pada akhirnya tersesat,” demikian isi ceramah itu.
Terkait hal itu, Gus Miftah menjelaskan dirinya tidak membuat video tersebut. Namun, dia tak menampik bahwa itu merupakan suaranya di salah satu kajian.
Agar tidak semakin melebar dan dikait-kaitkan dengan kasus Ayus dan Nissa yang tengah ramai, Gus Miftah sengaja mengunggah video tersebut di akun Instagram miliknya.
“Stop ghibah! Note: video editan, enggak tahu yang edit siapa, suara kajian saya dipas-paskan dengan gambar. Saya post, karena video ini sudah banyak di post banyak akun, supaya orang tahu bahwa yang bikin video ini bukan saya,” jelasnya, Selasa (23/2).