Penyerapan Belanja Modal Rendah
Senin, 24 Desember 2012 – 07:36 WIB
Anny menyebut, pos dengan serapan tertinggi adalah belanja subsidi yang mencapai Rp 308,0 triliun atau 125,7 persen. "Ini terdiri dari belanja subsidi energi dan nonenergi,"katanya.
Menurut Anny, secara total, realisasi belanja APBN-P 2012 sudah mencapai Rp 1.375,8 triliun atau 88,9 persen dari pagu anggaran yang sebesar Rp Rp 1.548,3 triliun. "Realisasi ini lebih tinggi dari realisasi pada periode sama tahun lalu yang sebesar 86,9 persen," ucapnya.
Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Mardiasmo mengatakan, rendahnya penyerapan anggaran memang menjadi disinsentif bagi pertumbuhan ekonomi. "Apalagi, serapan rendah terjadi pada pos belanja modal," ujarnya.