Peradi Berkomitmen Menerapkan Zero KKN Untuk Calon Advokat

Dia berharap apabila nanti lulus dan menjadi advokat Peradi, harus turut serta menggelorakan, mejaga, dan meneruskan Peradi sebagai wadah tunggal (single bar) organisasi advokat.
“Tetap semangat, gelorakan integritas sehingga nanti sebagai partner dan rekan melakukan aktivitas sebagai advokat dengan baik,” kata dia.
Guru Besar Ilmu Filsafat Hukum Binus University, Sidarta, menyampaikan jumlah peserta sebanyak 292 ini sangat luar biasa. Dia menyampaikan pentingnya menjaga profesi advokat sebagai officium nobile.
“Target kami adalah membela kepentingan klien yang terbaik, seoptimal mungkin, tentu saja bukan merekayasa fakta tapi membela kepentingan dia supaya tidak terzalimi,” ujarnya. (cuy/jpnn)