Perampok Bersenpi Itu Akhirnya Ditangkap, Polisi Tak Beri Ampun, Lihat
jpnn.com, BANYUASIN - Deno Saputra, 25, pelaku perampokan sadis yang sering beraksi di Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, Sumsel, ditangkap petugas Satreskrim Polres Banyuasin.
Polisi tak memberi ampun dengan tindakan tegas terukur, lantaran warga Dusun I, Desa Rimba Terap, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin ini mencoba melakukan perlawanan dan mencoba kabur saat akan ditangkap Jumat (27/8/2021) siang.
“Tersangka juga merupakan residivis yang sering keluar masuk penjara,” terang Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP M Ikang Ade Putra didampingi Kanit Reskrim Ipda Chandra dikonfirmasi Jumat (27/8).
Menurut Ikang, tersangka Deno beraksi seorang diri, tak segan mengancam dan melukai korbannya bila kepergok. Berbekal senpi rakitan dan juga sajam, pria yang merupakan residivis kasus pencurian ini tak pandang bulu memilih rumah yang akan menjadi targetnya.
“Tetapi sayangnya barang bukti berhasil dibuang tersangka. Anggota sudah berupaya mencari, tetapi tidak ditemukan,” jelas Ikang.
Terakhir tersangka Deno ini melakukan aksinya di Jl Simpang Kemang, RT 03/01, Desa Rimba Terab, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin pada Rabu (12/8) sekitar pukul 03.30 WIB lalu.
Saat itu tersangka berhasil masuk ke dalam rumah korban melalui pintu depan. Tak tanggung-tanggung, Deno langsung masuk ke dalam kamar korban dan membongkar lemari pakaian. Tersangka Deno ini tak takut, meski korban yang sedang tertidur di dalam kamar tersebut.
“Saat aku bongkar lemari, korban terbangun. Langsung aku ancam kalau teriak aku bunuh,” ujar tersangka yang meringis menahan sakit akibat luka tembaknya.