Perampok Diburu di Bengkulu
Pastikan Senjata Perampok Bukan Organik TNIMinggu, 22 Agustus 2010 – 08:11 WIB
Dari informasi yang dihimpun di lapangan, pergerakan pelaku sudah diketahui. Saat ini, tim pemburu sudah bergerak ke daerah Kepahiang, Bengkulu yang diduga sebagai lokasi transit. "Pengejaran dikoordinasikan langsung oleh Kapolda Sumut," katanya. Kriminolog Universitas Indonesia Eko Hariyanto menilai kemungkinan teroris terlibat dalam perampokan ini sangat terbuka. "Sebab, mereka butuh dana untuk tetap bertahan, apalagi operasi anti teror sedang gencar-gencarnya hingga gerak mereka sangat susah," katanya.
Dia mengingatkan di Medan pernah terjadi kejadian perampokan yang sama pada 6 Mei 2003. Pelakunya 10 orang dengan menelan dua korban tewas. Setelah terbongkar ternyata 10 orang itu benar sebagai anggota JI ( Jamaah Islamiyah) yang dipimpin oleh Togar yang merupakan aktivis JI Wakalah Sumatera.(kuh/rdl)