Perampok Sadis Ditembak Mati di Palembang
jpnn.com, PALEMBANG - Pelaku perampokan bernama Irwan alias Iwan Jari Enam, 35, terbujur kaku di kamar jenazah RS Bhayangkara Palembang, Sabtu (6/10) pagi.
Perampok sadis yang selalu melukai korbannya saat beraksi ini, tewas ditembak aparat Unit Pidum Satreskrim Polresta Palembang.
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono HB, mengatakan, tersangka terpaksa ditembak karena melawan dengan senpi rakitan saat akan ditangkap, Jumat (5/10) subuh.
”Dari penangkapan ini, disita barang bukti senpira replika revolver dengan 2 peluru caliber 33 mm, celurit, 2 ponsel, dan motor yang dikendarainya saat beraksi,” jelasnya seperti dilansir Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.
Tersangka yang merupakan warga Jl Pipa Jakabaring itu jadi buruan polisi karena merupakan pelaku curas yang dikenal sadis setiap beraksi. Dari empat laporan polisi (LP) yang ada, korbannya dibuat cacat sampai ada yang meninggal dunia.
“Empat LP yang diterima dengan tersangka Irwan ini, di Polsek Sukarami, IB II, Gandus, dan Plaju,” katanya.
Dijelaskan, untuk kasus curas roda 2 (R2), terjadi di TKP depan Situs Purbakala, Gandus, 18 Oktober 2017, sekitar pukul 08.00 WIB. Korbannya atas nama Meta, cacat akibat disiram pakai air keras.
TKP kedua, Jl RA Abusamah, Sukarami, 25 Agustus 2016, sekitar pukul 03.30 WIB. Korban atas nama Heri, ditembak empat kali. Mengenai pinggang, paha, dan badan.